Thursday, August 30, 2018

Mengenal Sejarah Singkat Internet


Sejarah internet berawal pada tahun 1960-an ketika itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat khawatir akan kemungkinannya terjadi sebuah perang nuklir, karena adanya kekhawatiran tersebut membuat dimulainya suatu penelitian untuk menghubungkan beberapa komputer yang dimiliki oleh departemen pwrtahanan ke dalam satu instalasi yang sama. Mereka berharap komputer tersebut dapat saling berkomunikasi antara komputer yang ada di suatu tempat dengan komputer yang ada di tempat lain dan tetap bertahan apabila perang nuklir benar-benar terjadi. Ketika bulan Oktober 1962 dimulailah suatu program riset komputer di ARPA ( Advance Research Project Agency ) dengan menunjuj Joseph Licklider sebagai pemimpin atau ketua dari program pertama.
Tahun 1965 dengan bantuan dana dari ARPA, Larry Robert dan Thomas Marill mencoba untuk membuat sebuah koneksi WAN ( Wide Area Network ) yang pertama kali, berupa suatu sambungan antarkomputer dengan cakupan yang luas daripada LAN ( Local Area Network ) atau MAN ( Metropolitan Area Network ). Mereka berdua mencoba untuk menghubungkan komputer TX-2 yang ada di MIT ( Massachussets Intitute Of Technology ) dan Q-32 yang ada di Santa Monica melalui jaringan telephone yang ada pada saat itu. Mereka menyimpulkan dari hasil percobaan tersebut bahwa jaringan telephone yang ada pada saat itu dapat mengirimkan data, tetapi masih ada kendala yaitu berupa harga yang mahal untuk jaringan telephone. Seseorang bernama Kleinrock memberikan suatu model pengiriman paket data yang merupakan komunikasi antar dua komputer yang paling memungkinkan untuk bisa dilakukan.
Tahun 1966 seseorang bernama Bob Taylor dari ARPA menerima dana bantuan dari beberapa universitas yang ada di Amerika Serikat untuk melakukan percobaan dalam membuat jaringan yang dapat menghubungkan komputer-komputer yang ada pada universitas yang mendanai agar dapat berkomunikasi satu sama lain. Tiga tahun setelah masa percobaan pembuatan jaringan tersebut yaitu tahun 1969, jaringan tersebut dapat terbentuk dan setiap universitas yang mendanai dapat berkomunikasi satu sama lain dari jarak yang jauh, kemudian jaringan ini diberi nama ARPANET.
Tahun 1969 dimana kala itu ARPANET memulai online yang menghubungkan komputer-komputer dari berbagai universitas di bagian barat daya Amerika Serikat, universitas tersebut antara lain yaitu University of California Los Angeles ( UCLA ), Stanford Research Institute, University of California Santa Barbara, dan University of Utah.
Tahun 1970 tepatnya pada bulan juni beberapa universitas dan lembaga lain seperti MIT, Harvard, BBN, SDC di Santa Monica memutuskan untuk ikut bergabung. Selanjutnya diikuti pada tahun berikutnya yaitu tahun 1971 dimana beberapa Universitas juga ikut bergabung seperti Stanford, Lincoln Labs milik MIT, Carnegie-Mellon, NASA/Ames, Miter, Burroughs, RAND, dan Illinois University juga ikut bergabung dengan ARPANET yang memulai online pada tahun 1969.
Tahun 1971 dimana sebuag grup bernama The Networking Group menyelesaikan protokol Telnet ( Telecomunication Network ), sehingga dapat mengakses komputer dari jarak yang jauh, selain itu pada saat itu pula terjadi suatu kemajuan yaitu dengan terselesaikannya FTP ( File Transfer Protokol ) yang dimabna protokol ini berfungsi untuk mengunduh atau mendownload file dari suatu komputer lain menuju komputer lokal.
Tahun 1972 seseorang bernama Ray Tomlinson dari BBN menuliskan suatu program yang dapat mengirimkan surel ( Surat Elektronik ) melalui ARPANET. Ray menggunakan simbol atau tanda yaitu @ untuk menghubungkan user name ( nama pengguna ) dengan email adress. Tahun 1980 tanda tersebut diresmikan dan digunakan sebagai tanda dalam standar penulisan email.
Beberapa saat kemudian muncullah suatu permasalahan yang timbul karena banyaknya komputer yang berbeda dan harus dihubungkan pada ARPANET, kemudian muncullah suatu solusi yaitu terbentuknya TCP ( Transmission Control Protocol ) / IP ( Internet Protocol ) yang dicetuskan oleh Vinton Cerf dari Stanford dan Bob Kahn dari DARPA, protokol yang tercipta tersebut memungkinkan dua komputer yang saling berbeda tersebut untuk terkoneksi dan dapat berkomunikasi satu sama lain.
Tahun 1986 lahirlah suatu jaringan yang dinamakan NSFNET ( National Center of Supercomputing Application ) yang dapat menghubungkan semua lembaga riset sehingga memudahkan untuk berkomunikasi, antar lembaga riset yang saling berhubungan ini membentuk suatu jaringan yang sangat luas dengan memanfaatkan fasilitas yang ada pada oomputer.
Jaringan yang terlahir tersebut akhirnya dapat terisi oleh sistem informasi yang dimana dapat diakses oleh semua orang yang ada di seluruh belahan dunia ini. Hububgan antar jaringan tersebutlah maka terlahir Internet, dimana Internet merupakan gabungan dari beberapa jaringan seperti ARPANET dan NSFNET serta jaringan-jaringan lainnya. Adanya jaringan-jaringan tersebut kita bebas untuk mengakses informasi yang ada di seluruh dunia kapanpun dan dimanapun kita berada, hanya perlu untuk duduk di depan layar komputer diiringi dengan menekan mouse ( tetikus ). Kemudahan penggunaan internet tersebut yang membuat pemakai dari internet saat ini semakin meningkat pesat dari tahun ke tahun semenjak jaringan-jaringan tersebut lahir. Diperkirakan pada masa ini sudah lebih dari 20 juta komputer terhubung satu sama lain melalui internet.
Tahun 1990 terjadi suatu kejadian dimana ARPANET resmi ditutup, lalu pada tahun 1993 lahirlah aplikasi untuk browsing yang diberi nama Mosaic oleh pemiliknya yang bernama Marc Andressen dimana proses pembuatan aplikasi tersebut dibantu oleh timnya di NCSA ( National Center for Supercomputing Application ), lalu beberapa saat kemudian setelah aplikasi tersebut lahir, Marc Adressen memutuskan untuk mengundurkan diri dari NCSA dan memilih untuk menjadi seorang programmer sendiri dan berhasil menciptakan aplikasi bernama Netscape Corp yang dimana pada masa itu aplikasi ini menjadi browser tersukses pada zamannya hingga pada suatu ketika akhirnya pihak Microsoft meluncurkan Microsoft Internet Explorer.
Internet mulai masuk dan berkembang di Indonesia yaitu pada tahun 1995 yang dimana pafa masa itu tercatat sebanyak 10.000 pengguna internet di Indonesia, lalu 2 tahun kemudian yaitu pafa tahun 1997 jumlah pengguna internet di Indonesia meningkat 10x lipat yaitu 100.000 pengguna, kemudian berselang 3 tahun yaitu pada tahun 2000 pengguna internet sudah mencapai angka 2.000.000 pengguna internet. Tahun ke tahun hingga terjadi lonjakan pengguna internet pada tahun 2005 yaitu tercatat sebanyak 18.000.000 orang yang menggunakan internet. Sehingga pada saat itu yaitu tahun 2005, Indonesia tercatat sebagai pengguna internet terbesar ke-15 di seluruh dunia dan menempatkan diri sebagai urutan ke-5 di Asia sebagai negara dengan pengguna internet terbanyak setelah China, Jepang, India, dan Korea Selatan. Pada saat ini tahun 2017 penduduk Indonesia sudah mencapai 262 juta jiwa dimana 50% dari total penduduk Indonesia telah menjadi pengguna internet, lebih tepatnya yaitu 143 juta pengguna internet di Indonesia. Statistik ini akan terus meningkat hingga penghujung tahun 2018 hingga memasuki tahun 2019.

No comments:

Post a Comment